Apa Saja Pilihan Dompet Digital yang Populer di Indonesia?

Sejauh ini, ada berapa jenis dompet digital yang Anda ketahui? Dompet digital atau e-wallet merupakan layanan elektronik yang berperan dalam proses penyimpanan data sekaligus sebagai alternatif sistem pembayaran yang dibuat untuk memudahkan pengguna dalam melakukan transaksi.

Sebagai teknologi finansial, e-wallet berguna untuk menyimpan uang secara digital yang dapat digunakan untuk melakukan transaksi baik online maupun offline menggunakan kode QR. Dompet digital tidak hanya digunakan untuk transaksi online, tetapi juga dapat digunakan untuk transfer ke bank lain, bahkan antar bank.

Nah, aplikasi e-wallet ini juga memiliki berbagai fungsi, tidak hanya sebagai alat pembayaran, tetapi juga sebagai alat untuk memverifikasi suatu aktivitas jual beli. Lantas, apa saja jenis dompet digital yang populer di Indonesia? Untuk mengetahuinya, mari simak rangkuman berikut ini.

JENIS DOMPET DIGITAL

Di bawah ini adalah 10 dompet digital terpopuler di Indonesia. Langsung saja simak daftar lengkapnya di bawah ini!

1. OVO

Salah satu e-wallet yang populer di Indonesia adalah OVO yang diklaim telah menguasai lebih dari 70 persen transaksi dan pusat perbelanjaan di Indonesia.

Pada awalnya OVO dimiliki oleh Grup Lippo, namun kini telah bergabung dengan Grab. Dompet digital ini juga memiliki berbagai fitur menarik mulai dari belanja online, transportasi, pengiriman, transfer antar bank, dan lain sebagainya.

2. GoPay

GoPay yang merupakan salah satu layanan di bawah naungan GoJek juga menjadi salah satu e-wallet terpopuler di Indonesia. Dompet digital ini telah mendapatkan izin dari Bank Indonesia, sehingga setiap pengguna tidak perlu lagi khawatir atau meragukan keamanannya.

GoPay dapat digunakan untuk membayar transaksi transportasi, memesan makanan, membayar tagihan, mengisi pulsa, berinvestasi, membayar jasa pesan antar, bahkan ada penawaran promo, diskon, dan cashback bagi pengguna yang sering menggunakannya.

3. DANA

DANA juga merupakan e-wallet andal lainnya. Dompet digital buatan Indonesia ini juga sudah mendapat izin dari Bank Indonesia sebagai Lembaga Keuangan Digital, bahkan sudah terkoneksi dengan data dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil sehingga masa persetujuannya lebih cepat dibandingkan dompet digital lainnya.

Menariknya, DANA juga terhubung dengan ATM Bersama dan BPJS yang dapat digunakan untuk transaksi dengan memindai kode QR, mentransfer uang, dan sebagainya dengan sangat mudah.

4. ShopeePay

Shopee juga meluncurkan dompet digital yaitu ShopeePay. Pertumbuhan dompet digital ini cukup cepat dibandingkan dengan e-wallet lain, karena ShopeePay terhubung langsung dengan Shopee sebagai marketplace.

Ternyata, ShopeePay tidak hanya bisa digunakan untuk membayar tagihan atau berbelanja di Shopee, tapi juga bisa digunakan untuk membayar Shopee Food dan lain sebagainya.

5. LinkAja

LinkAja merupakan produk bank digital hasil sinergi beberapa perusahaan besar di Indonesia, yaitu Asosiasi Bank BUMN, Pertamina, dan Telkomsel.

Karena banyaknya sinergi dalam produk ini tentunya mendukung fitur-fitur yang dihadirkan untuk kemudahan transaksi digital bagi pengguna.

6. Jenius

Dapat dikatakan Jenius merupakan bagian dari Bank BTPN yang telah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. Dompet digital ini juga memiliki sertifikat keamanan dari LPS atau Lembaga Penjamin Simpanan sehingga keamanannya lebih terjamin.

Setiap pengguna dapat menggunakan Jenius untuk membuat akun PayPal dan membayar berbagai transaksi menggunakan QRIS, dan berbagai fitur menarik lainnya.

7. DOKU

DOKU adalah aplikasi pembayaran elektronik milik PT Nusa Satu Inti Artha yang sudah dikenal banyak orang di Indonesia. Sama seperti dompet digital pada umumnya, DOKU memiliki layanan pembayaran untuk berbagai keperluan.

Menariknya lagi, DOKU mengamankan data dan privasi penggunanya dengan menerapkan sistem keamanan ganda yang tentunya canggih.

8. Sakuku

Bank BCA juga tidak mau ketinggalan merilis produk dompet digital yaitu Sakuku yang memudahkan transaksi digital dan juga transaksi lainnya. Sakuku sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu Sakuku dan Sakuku Plus.

Bedanya, jumlah saldo yang bisa disimpan di aplikasi Sakuku hanya bisa mencapai saldo maksimal Rp 2 juta. Sementara itu, Sakuku Plus memungkinkan pengguna untuk memiliki saldo hingga Rp10 juta. Sakuku Plus dilengkapi dengan fitur tambahan seperti tarik tunai dan split bill.

9. OCTO Go Mobile

Sebagai produk dompet digital yang dikeluarkan oleh Bank CIMB Niaga, OCTO Go Mobile juga berhasil mendulang popularitas di Indonesia. Sedikit berbeda dengan produk e-wallet lainnya, OCTO Go Mobile hadir untuk membantu transaksi pembayaran online bagi para pelanggannya dan lebih mirip m-banking.

Namun fitur yang disediakan sangat beragam dengan keamanan aplikasi pembayaran elektronik canggih menggunakan sistem sidik jari dan face lock.

10. i.Saku

Indomaret juga memiliki e-wallet sendiri yaitu i.Saku, dimana layanan pembayaran elektronik ini memberikan kemudahan bagi pelanggan Indomaret untuk bertransaksi. Menariknya, i.Saku juga terintegrasi dengan Indomaret Poinku sehingga produk pembayaran digital ini lebih sering digunakan oleh pelanggan Indomaret sendiri.

Meski begitu, fitur yang tersedia di dalamnya juga beragam mulai dari pembayaran seperti tiket, pulsa, dan lain sebagainya.

DIGITAL WALLET SANGAT PRAKTIS!

Ketimbang menggunakan koin atau mata uang kertas, proses transaksi menggunakan dompet digital relatif lebih cepat. Setiap pengguna hanya perlu memindai barcode yang telah disediakan, tanpa harus mengeluarkan dompet atau uang fisik untuk melakukan pembayaran.

Selain itu, penggunaan e-wallet juga mampu mengurangi peredaran uang palsu, dan terjamin keamanannya. Pasalnya, setiap orang yang akan memiliki dompet digital ini harus melakukan verifikasi data dengan identitas yang benar. Setelah itu, pengguna akan diminta untuk mengaktifkan fitur keamanan yang disediakan, seperti verifikasi PIN, sidik jari, hingga pemindaian wajah.