Keren Banget! Warga Ciasem Bikin Gundam Tertinggi di Indonesia

Indonesia boleh kalah materi dan merek, tapi soal kreativitas kita tetap bisa dibanggakan! Buktinya, Anwar Maulana, sosok pengrajin asal Ciasem, Subang Jawa Barat, berhasil membuat replika robot Gundam raksasa dengan tinggi mencapai 5,3 meter. Ini merupakan Gundam pertama tertinggi yang pernah dibuat di bumi Nusantara.

Anwar Maulana, sang kreator, memang sudah cukup dikenal oleh kalangan pecinta Action Figure (replika tokoh Superhero - RED) di Indonesia. Karya-karyanya sangat beragam, mulai dari yang berukuran kecil hingga 'jumbo'. Dirinya mulai mengerjakan bisnis replika ini sejak tahun 2018, dan kerap membagikan video proses pengerjaannya via akun FB miliknya.

"Awalnya, saya memang menggemari tokoh-tokoh superhero, seperti Gundam. Ketika dulu kerja di sebuah pabrik, saya suka iseng bikin replikanya dari barang-barang bekas, ternyata banyak teman saya yang suka," papar Anwar, dikutip dari laman Kotasubang.com (24/11).

Laki-laki berusia 41 tahun ini menuturkan bahwa replika Gundam RX-78-2 buatannya merupakan pesanan dari pelanggannya asal Bali, yang berencana untuk memamerkan di perayaan tahun baru 2022 nanti. Kerangka replika dibuat dari pohon kayu mahoni yang dirangkai dengan triplek tebal 3mm.

Lama pengerjaannya juga memakan waktu cukup lama di mana seharusnya bisa rampung sekitar 2 bulan namun harus berbagi dengan pengerjaan proyek lain maka baru bisa selesai dalam waktu 6 bulan. Dia bahkan membocorkan harga pesanan replika sebesar ini adalah senilai Rp25 juta, sesuai lama waktu pengerjaan dan tingginya replika karena umumnya dibuat setinggi 2-3 meter saja.

"Itu rencana awal tingginya 5 meter. Ternyata hasilnya 5 meter 30 cm," ungkap Anwar dalam video proses pengerjaan replika Gundam RX-78-2. "Itu harganya Rp25 juta. Ongkos (kirim) ditanggung mereka semua (pembeli)."

Selain ke Bali, ke depannya Anwar juga sudah terima order untuk replika Gundam raksasa berikutnya buat seorang pelanggan asal Jawa Tengah, serta beberapa replika lainnya dengan ukuran beragam.

Perihal hak cipta, Anwar mengakui masih ingin bertemu dengan perwakilan Bandai untuk pembahasan lebih lanjut mengenai replika raksasa karyanya.

"(Saya) sebenarnya mempromosikan Gundam karena kelasnya kan menengah ke atas. Sementara menengah ke bawah pada engga tahu, makanya saya coba perkenalkan. Ada yang merasa aneh, karena lebih kenal Transformers." tambah Anwar.

Di sisi lain, Gundam merupakan salah satu waralaba asal Jepang yang dibuat berdasarkan serial manga/anime dengan judul identik dengan nama robot tersebut. Serialnya pertama kali diperkenalkan pada 7 April 1979.

Terakhir kali replika robot Gundam tersebut dipamerkan pada Olimpiade Tokyo pada beberapa waktu lalu. Namun, tidak hanya di Olimpiade Tokyo, replika robot tersebut juga kerap dipamerkan di beberapa gelaran dunia.